Bersamamu
Seperti metafor yang membuat puisi senantiasa bagaikan dewa, kekasihku
Ketika kau tulis rindu di dasar perasaanku
Burung-burung merdu bersahutan,
Dedaun berayun, dan embun
Merah kekuning-kuningan bagai nurani bayi berselimut mega, juitaku
Jika kuhitung, maka
Temanku lebih dari lima ribu enam ratus tujuh puluh sembilan, tapi
Jika di antara mereka, sungguh aku
Tidak seramai dan sebahagia ketika berdua denganmu
2020
Komentar
Posting Komentar