Kabar Buruk Angin Tenggara
Jernih air sungai mengalir bagai ayun hijau muda dedaun,
Seperti pucuk embun merah kekuning-kuningan
Ikan-ikan riang berenang, buah-buah tumbuh di sisi-- sementara udin
Ribuan duri menusuk-menusuk ususnya
Sejak kolonial memerintah, hingga revolusi sampai reformasi, lalu
Di era seribu lima ratus enam puluh sarjana hadir tiap tahun
Tekhnologi serupa kaligrafi di marmer tuan li jai, dan
Politik bagai batu kali sebagai roda penggerak kendaraan
2020
Komentar
Posting Komentar