Pintuku Untuk Tenang
Kekasihku, kau memiliki pintu. Aku selalu ingin mengetuk. Kau adalah rumah, aku ingin masuk. Ka adalah kamar, aku tak ingin terus liar. Kau ialah ranjang, mohon biarkan aku terlentang. Kau adalah sprei, sungguh aku tenang. Kau adalah selimut, aku begittu nyaman. Kau adalah jendela, tempatku melihat segala yang indah. Kau adalah gorden, sepiku terbunuh. Kau adalah kamu, cantik yang selalu kurindu.
2019
Komentar
Posting Komentar